Penampilan Mustofa W. Hasyim dalam Gelar Sastra Bantul 2019
BANTUL – Gelar Sastra Bantul diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan Bantul dengan dana keistimewaan, pada sabtu 13 Juli 2019, bertempat di Lapangan Taman Kuliner Imogiri, bekas pasar lama Imogiri, Bantul.
Dibuka dengan penampilan Paguyuban Macapat Bantul Sekar Tamansari, dilanjutkan pentas seni tari Tayub dari SMK Negeri 1 Kasihan, acara dibuka oleh Kepala Dinas Kebudayaan DIY yang diwakili oleh Sapto Priyono, Kepala Bidang Adat Seni dan Tradisi Dinas Kebudayaan Bantul. Dalam sambutannya, diharapkan agenda ini menjadi acara tahunan, dan tahun depan bisa lebih meriah.
Sementara itu selaku ketua penyelenggara kegiatan, Drs. Dahroni, MM. Kepala Bidang Sejarah, Bahasa dan Sastra Dinas Kebudayaan Kabupaten Bantul mengatakan bahwa Bantul merupakan gudangnya seniman budayawan, sastrawan tersohor dari yang tua hingga yang muda.
“Untuk itu acara ini diharapkan mampu mengangkat potensi sastrawan yang ada di Bantul,” kata Dahroni.
Acara selanjutnya yaitu pementasan Paguyuban sastrawan Jawa Bantul “Paramarta” yang dipimpin Bambang Nugroho, menampilkan sastrawan Jawa diantaranya Ardini Pangastuti, Bardikari Jatmiko, dan lainnya. Dilanjutkan pementasan Komunitas Sastra Bantul pimpinan Umi Kulsum, menampilkan bintang tamu Mustofa W. Hasyim, Daru Maheldaswara, Syamsu Setiaji, Anes Prabu dan lain-lain. Usai sastra Indonesia pentaslah musikalilasi puisi oleh Sanggar Bambu pimpinan Untung Basuki yang kali ini berkolaborasi dengan pesinetron Liek Suyanto.
Puncaknya hingga jam 23.00 wib malam ditutup dengan penampilan sandiwara Bahasa Jawa berjudul “Aja Dumeh”, oleh Teater Banyu dari Pleret, yang dimeriahkan oleh bintang tamu Den Baguse Ngarso dan Rini Widiastuti.
“Tujuan dari acara ini adalah sebagai bentuk pelestarian dan pengembangan bahasa khususnya Bahasa Jawa,” jelas Dahroni.
BTW
Konten Video terkait acara Gelar Sastra Bantul bisa diakses di laman Bang Tedi Way Youtube Chanel http://bit.ly/2LeNbSs
