Muntilan merupakan kota kecil yang berada di Kabuputen Magelang, Jawa Tengah. Sebuah kecamatan yang terletak dibagian selatan Kabpuaten Magelang ini mempunyai keindahan dan keunggulan tersendiri. Kota muntilan ini berada persis di tengah-tengah deretan gunung Merapi, Merbabu, Andong-Telomoyo, Sumbing dan Pegunungan Menoreh.
Kota muntilan memiliki berbagai keindahan, salah satunya yaitu tempat wisata. Tempat wisata yang harus dikunjungi adalah candi ngawen. Candi ngawen merupakan wisata berupa sejarah yang terletak di desa Gunung Pring, Kec. Muntilan. Di sekitar candi ngawen terdapat pepohonan yang rindah dan persawahan yang membuat candi ini menjadi sejuk. Selain itu terdapat wisata religi yaitu makam gunung pring. Makam ini juga berada di Kec. Muntilan. Tempat wisata ini memiliki keindahan yang sangat menarik karena di puncak gunung terdapat sebuah makam milik kraton Yogyakarta. Terdapat makam wali seorang tanah jawa, yakni Raden Santri atau Pangeran Singosari Mataram dan seorang putra Ki Ageng Pemanahan.
Tidak hanya keindahan, Kota Muntilan juga memiliki keunggulan tersendiri. Salah satunya adalah kuliner legendaris tape ketan. Tape ketan menjadi makanan tradisional yang lestari hingga saat ini. Jajanan ini dibuat oleh masyarakat setempat untuk dijual sebagai oleh-oleh atau buah tangan dari kota muntilan ini. Tape ketan memang bisa di jumpai di berbagai daerah selain kota muntilan akan tetapi setiap daerah memiliki karakter tersendiri. Hal ini membuat tape ketan khas muntilan mempunyai karakter dan keunikan yang berbeda dengan daerah lainnya.
Dipusat kotanya juga tersebar jajanan kuliner, seperti bakso mekarsari, magelangan, nasi rames, soto dan lain lain. Tidak lupa terdapat juga jajanan ringan seperti wajik, jenang, slondhok dan pothil. Selain itu, kota muntilan juga menjadi sentra kerajinan pahat batu. Muntilan dikenal sebagai penghasil pahat batu dengan pengrajin dan pemahat handal yang mempunyai cita rasa seni yang tinggi. Hal ini terbukti dengan banyaknya patung yang terpajang di Jalan Raya Magelang-Jogja. Ratusan jenis patung dengan berbagai ukuran banyak diminati oleh wisatawan baik domestic maupun mancanegara untuk dijadikan sebagai cinderamata khas kota muntilan.
Penulis: Jenny Puspita Sari (Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa)