BANTUL – Setelah menjalani serangkaian acara di Kampus Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Yogyakarta, para peserta Festival Film Pelajar Jogja (FFPJ) edisi ke-15 tahun 2024 kemudian bertolak menuju ke tempat perkemahan, tepatnya di kawasan wisata Sri Keminut, Sriharjo, Imogiri, Bantul, Sabtu (5/10/2024).
Disana, para peserta yang berjumlah 52 siswa/i SMA dari seluruh Indonesia ini, dibagi menjadi lima kelompok kecil, yang nantinya akan menampilkan pertunjukan seni, api unggun, dan beberapa kegiatan seru lainnya.
Uniknya, setiap kelompok juga diharuskan untuk membuat yel-yelnya masing-masing, agar dapat menjadi ciri khas tiap kelompok. Tentu saja, kelompok dengan yel-yel terbaik akan mendapatkan hadiah menarik.
Patut diingat bahwa pengelompokkan ini dilakukan secara acak, artinya tidak memandang asal daerah, asal sekolah, angkatan (kelas berapa), dan juga gender. Sehingga keseluruh 52 peserta ini bisa saling mengenal satu sama lain, tanpa perlu harus bersama dengan teman-teman dekatnya dan seterusnya. Itulah salah satu cara yang dilakukan oleh pihak FFPJ, untuk dapat melatih Tepa Salira atau tenggang rasa, sesuai dengan tema besar FFPJ pada tahun ini.
Setelah beristirahat selama satu malam di lokasi perkemahan, hari Minggu ini (6/10/2024) akan menjadi puncak acara dari gelaran FFPJ XV 2024, dimana akan ada beberapa kegiatan menarik seperti Outbond ke tempat wisata Sri Keminut, pemutaran film-film terpilih, pembedahan karya dan kelas ahli, serta yang paling ditunggu-tunggu adalah Awarding Ceremony dari seluruh kategori yang dilombakan. (qin)