Anda berada di
Beranda > Review > Belajar Mengelola Event Bersama Ovie Ermawati

Belajar Mengelola Event Bersama Ovie Ermawati

Ovie Ermawati menjelaskan tentang strategi membuat event (Foto: Dok. IMIKI Jogja)

SLEMAN – Guna mengembangkan keterampilan Mahasiswa yang hendak berkecimpung dalam dunia Public Relations (PR), Ikatan Mahasiswa Ilmu Komunikasi Indonesia (IMIKI) Cabang Yogyakarta melalui unit kegiatan Public Relations mengadakan kelas bertajuk “PR Talk” pada Jumat (17/3/2017), bertempat di Caffe Kopi Negri.

Acara ini turut menghadirkan pembicara yakni Ovie Ermawati selaku praktisi PR yang berpengalaman mengadakan event-event besar di Yogyakarta. Sebut saja event-event tersebut seperti Festival Kesenian Yogyakarta (FKY), Biennale Jogja XIII, PINASTHIKA Creativestival dan Prambanan Jazz Festival.

PR Talk” kali ini mengambil tema “Public Relations in Event Planning” yang membicarakan tentang bagaimana menjadi seorang PR dalam mengorganisir sebuah event, terlebih event yang membutuhkan strategi serta perencanaan publikasi yang baik.

Ovie Ermawati dalam paparannya mengatakan, hal yang harus dilakukan dalam mengorbitkan event, pertama kali adalah mematangkan konsep semenarik mungkin, buat sesuatu yang booming dan akan terkenang, hal ini dianggap penting, karena akan berkaitan dengan nyawa sebuah event tersebut yakni mendatangkan sponsor.

Selanjutnya, kata Ovie, bekerjasama dengan media yang tepat, yaitu promosikan event melalui media yang memilki segmentasi audiens tepat. Kemudian, bermutualismelah dengan semua yang terlibat dalam event untuk kelancaran event.

“Strategi paling mujarab adalah dengan bekerjasama dengan media, bermutualisme dengan siapapun, bikin sesuatu yang booming, dan melakukan media relations yang baik”, ungkap Ovie.

Lebih lanjut Ovie Ermawati mengatakan, tips ketika menjadi PR event adalah berani keluar dari zona nyaman. Hal tersebut penting untuk dilakukan karena mampu mengembangkan kemampuan di bidang PR itu sendiri.

“Beranilah mencoba keluar dari zona aman dan nyaman, cari tantangan keluar dari diri kita, karena terlalu lama di zona nyaman akan membuat kita cenderung lamban berkembang”, tandas Ovie.

Para peserta “PR Talk” yang berasal dari 11 kampus yang memiliki jurusan Ilmu Komunikasi di Yogyakarta ini, tampak sangat penasaran dengan bagaimana cara Ovie menyelenggarkan event, alhasil pada sesi tanya jawab, cukup banyak peserta yang mengajukan pertanyaan terkait publikasi, mendatangkan sponsor, serta menyelenggarakan event dengan dana yang minim. Salah satunya adalah Vinda, mahasiswi dari STMM “MMTC” Yogyakarta ini rela datang demi mengikuti kelas ini.

“Acara ini sangat bermanfaat, karena memberikan informasi seputar media relations yang sangat dekat dengan dunia kita sehari-hari dalam mengadakan event, baik event di rumah ataupun di organisasi, baik event kecil maupun event besar” ungkap Vinda.

Ovie Ermawati pun sangat mengapresiasi para peserta yang hadir dalam acara “PR Talk” ini.

“Teman-teman IMIKI Jogja kompak dan saya mengapresiasi sekali, meskipun hujan, tetapi teman-teman tetap datang, bisa ikut dari awal hingga akhir. Sangat menyenangkan. Punya relasi baru, punya kenalan baru, punya keluarga baru,” ungkap Ovie Ermawati. (Claudia Eveline Ferdiana/qin)

Artikel Serupa

Ke Atas