Jurnal kegiatan PPK sebagai implementasi pelajar dalam memperkuat nilai-nilai kebangsaan

Nilai kebangsaan merupakan komponen penting yang harus diingat semua masyarakat Indonesia. Nilai kebangsaan bisa menjadi sumber untuk membentuk rasa kebangsaan yang bisa mewujudkan cita-cita bangsa Indonesia. Nilai – nilai kebangsaan merupakan cerminan dari sebuah negara masa kini dan akan datang yang bersumber dari nilai –  nilai budaya yang dimiliki bangsa

Nilai-Nilai Kehidupan Bangsa: Don’t Easy to Say, But Easy to be Implemented

Peran pelajar adalah sebagai penerus bangsa untuk memajukan kehidupan bangsa dan negara yang lebih baik. Masa depan bangsa Indonesia sangatlah ditentukan oleh para generasi muda bangsa ini. Karena itu, setiap pemuda Indonesia, baik yang masih berstatus pelajar ataupun yang sudah menyelesaikan pendidikannya merupakan faktor penting oleh Bangsa Indonesia dalam mewujudkan

Wujudkan “SOL Pelajar TEDGO” untuk Memperkuat Nilai-Nilai Kebangsaan

Bangsa Indonesia merupakan gambaran bangsa yang majemuk, membawa banyak perbedaan dan keragaman karakter. Indonesia sangat unik, karena masyarakatnya tinggal di daerah yang terpisah (akibat batas geografis) dengan sejarah dan latar belakang yang berbeda-beda pula. Adanya keberagaman memiliki probabilitas yang tinggi dalam menimbulkan perpecahan. Oleh karena itu, keberagaman ini perlu diiringi dengan suatu

SPJ Rayakan Ultah Ketujuh Dengan Pertunjukan Selasa Sastra

BANTUL - Suara Pemuda Jogja (SPJ) telah memasuki usia yang ke-7 pada 11 Desember 2018. Tepat di tanggal itu pula, SPJ, bekerjasama dengan DPD KNPI Bantul dan Obah Owah T-Shirt, merayakan hari jadi tersebut secara sederhana namun tetap menarik. Melalui pertunjukan bertajuk "Selasa Sastra" yang digelar di Plaza Balai Dikmen Bantul/DPD

Yogyakarta Jadi Lokasi Syuting Film “Taufiq”

SLEMAN - Menutup tahun 2018, Matta Cinema bekerjasama dengan Maxx Pictures akan menggarap proyek film biopik periodik berjudul “Taufiq”. CEO Matta Cinema, Cornelio Sunny, memaparkan bahwa wacana mengenai proyek film ini sudah direncanakan sejak dua tahun lalu. Film “Taufiq” bercerita mengenai kehidupan masa remaja Taufiq Kiemas sebagai seorang aktivis dan perjuangannya saat berusaha

Reza Rahadian: Film Indonesia Berpotensi Menyaingi Film Hollywood

YOGYAKARTA - Aktor kawakan Reza Rahadian merasa film-film Asia khususnya di Indonesia memiliki kualitas yang tak kalah jauh dengan film-film Hollywood atau Box Office dari Amerika Serikat. Hal itu disampaikannya dalam wawancara eksklusif dengan SPJ.com ketika ditemui di malam penutupan The 13th Jogja-NETPAC Asian Film Festival (JAFF) di Jogja National

“27 Steps of May” Menangkan Golden Hanoman Award di Jogja-NETPAC Asian Film Festival

YOGYAKARTA – Film drama “27 Steps of May” karya sutradara Ravi Bharwani dari Indonesia keluar sebagai pemenang Golden Hanoman award di acara penutupan Jogja-NETPAC Asian Film Festival (JAFF) yang dilaksanakan di Jogja National Museum, hari Selasa (4/12).   Golden Hanoman adalah penghargaan yang diberikan oleh dewan juri JAFF terpilih untuk film terbaik dari kategori kompetisi film

Perjalanan Lintas Batas Negara di “Asian Three-Fold Mirror 2018”

Oleh: Dwi Atika Nurjanah   Tiga sutradara Asia membawa penonton Jogja-NETPAC Asian Film Festival (JAFF) ke-13 ke dalam sebuah perjalanan lintas budaya melalui film pendek mereka yang tergabung dalam omnibus “Asian Three-Fold Mirror 2018” yang tayang di Empire XXI Yogyakarta di hari Senin siang (03/12/2018).   Omnibus berdurasi 83 menit dari eksekutif produser Satoru Iseki ini .merupakan

Ernest Prakasa Berbagi Ilmu Menulis Skenario di Hari Ketujuh JAFF 2018

YOGYAKARTA  – Menjelang berakhirnya perhelatan tahunan Jogja-NETPAC Asian Film Festival (JAFF), ada komedian Ernest Prakasa yang berbagi ilmu menulis skenario secara gratis di program JAFF Education. Ernest yang juga dikenal melalui film-filmnya “Ngenest,” “Cek Toko Sebelah” dan “Susah Sinyal” sudah terbukti handal dalam menulis skenario film yang laris di pasaran. Ernest mengajar 20 peserta

“Kuliah Berkualitas” di Hari Keenam JAFF 2018

YOGYAKARTA – Minggu pagi dipenuhi banyak kuliah yang berkualitas di Jogja-NETPAC Asian Film Festival (JAFF) ke-13. Ada dua kelas JAFF Education yang siap mencerdaskan peserta. Pertama, kelas akting dengan Reza Rahadian dan kedua, digital lighting dengan Gunnar “Unnay” Nimpuno dan Buadi. Selain itu, program Jogja Future Project yang dimulai di hari