Anda berada di
Beranda > News > DWP Adakan Workshop Entrepeneurship Bagi Para Anggota

DWP Adakan Workshop Entrepeneurship Bagi Para Anggota

Para anggota DWP sedang antre untuk menikmati hidangan yang disediakan dalam acara Workshop (Foto: Dok. Pemkot Yogyakarta)
YOGYAKARTA – Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Yogyakarta menyelenggarakan workshop entrepreneurship kepada para anggotanya, Senin (20/11) pagi. Pelatihan yang berlangsung di Ruang Bima, Kompleks Balaikota ini dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Dharma Wanita Persatuan yang ke-18 tahun 2017.
Dituturkan oleh Ketua DWP Kota Yogyakarta, Dian Wijaningrum Aman Yuriadijaya, penyelenggaraan pelatihan ini dimaksudkan untuk memotivasi anggota DWP dan kaum perempuan pada umumnya agar terus  mengembangkan kualitas diri dan selalu kritis dalam melihat isu-isu yang berkembang di masyarakat.
“Peran serta DWP yang turut serta menyelesaikan masalah bangsa telah masuk dalam program prioritas yang telah ditetapkan bersama yang antara lain adalah Pemberdayaan ekonomi produktif dan kreatif bagi anggota dan masyarakat. Penyelenggaraan acara ini diharapkan dapat menambah dan memperbaharui ilmu pengetahuan, dan yang paling penting dapat menambah semangat kepada kita semua untuk berani memulai bisnis,” kata Dian.
Pelatihan ini sendiri mengambil dua materi, yakni support IT dan Smartphone dalam mengembangkan Kreatifitas Bisnis yang dibawakan oleh Erik Hadi Saputra, serta praktek membuat lilin aroma oleh Andi Purnawan Putra, seorang pengrajin yang sudah menggeluti pembuatan lilin aroma selama kurang lebih dua dasawarsa ini. Dian berharap melalui pelatihan ini, peserta dapat memanfaatkan perkembangan teknologi informasi sebagai media berbisnis.
“Sekarang ini perkembangan teknologi telah memungkinkan kita untuk berjualan melalui media sosial, Kondisi harus kita lihat sebagai peluang untuk dapat meningkatkan perekonomian kita, bisa dimluai dari hal-hal yang sederhana seperti membuat lilin hias” imbuhnya.
Sementara, Penasihat DWP Kota Yogyakarta, Hj. Tri Kirana Muslidatun atau yang akrab dipanggil Ana Haryadi meminta agar anggota DWP senantiasa bergerak untuk mengembangkan skill. Hal tersebut, menurut Ana Haryadi, selain mampu meningkatkan kemandirian ekonomi, juga mampu berimpilkasi positif pada kesehatan jiwa dan raga.
“Kalau kita berbisnis, kita akan dituntut untuk berpikir secara efektif dan efisien, ini akan membentuk pola pikir yang sehat, selain itu energi kita juga akan habis untuk hal-hal yang positif sehingga tidak lagi bisa untuk memikirkan hal-hal negatif juga bisa memotivasi anak untuk lebih maju. Monggo apa yang didapatkan di sini bisa dipraktekan di rumah karena ini marketable.” tutur Ana Haryadi. (qin)

Artikel Serupa

Ke Atas