KULON PROGO – Sebagai salah satu upaya untuk melestarikan budaya Jawa, khususnya di bidang Sastra, Komunitas Regas bersama Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kulon Progo menyelenggarakan Program sinau sastra Jawa, Minggu (12/5/2024) yang berlangsung di
Pendiri Komunitas Regas, Tri Wahyuni mengatakan bahwa peserta sinau sastra Jawa di Kulon Progo kali ini mengalami peningkatan dua kali lipat dari tahun sebelumnya. Dimana pesertanya terdiri dari kalangan anak-anak, remaja dan dewasa.
Tak disangka program ini mendapat antusiasme yang cukup tinggi dari masyarakat. Seperti yang disampaikan oleh salah satu peserta sastra Jawa bernama Billani, yang mengaku senang bisa mengikuti progra sinau sastra Jawa yang diselenggarakan oleh Komunitas Regas ini.
“Saya sangat senang bisa belajar bareng teman-teman dan sobat mentor Regas yang asyik dan tidak pelit ilmu. Saya jadi terinspirasi untuk selalu belajar dan melestarikan sastra Jawa,” ucap Billani.
Perlu diketahui bahwa Program sinau sastra Jawa ini bersifat belajar bersama oleh sobat pendamping dari Komunitas Regas. Kemudian para peserta dibagi menjadi beberapa kelompok berdasarkan bidang-bidang yang telah ditentukan. Bidang yang dipelajari diantaranya adalah membaca geguritan, membaca cerkak, macapat, sesorah, pranatacara dan alih aksara.
Adapun sobat Regas Pendamping Regas yang bertugas adalah Ami Marita Gantari, Ahmad Hibban, Yuni Sukartinah, Mutia Luthfi, Tri Wahyuni, Pramesthi Mutiari Agni, Maita Puspita, Moko Angga Wibowo, Galanta Priatama, Deni Sugiharto, Dadang Asda, Leni Firda, Djessica Yula dan Aulia Imroatun.
Komunitas Remaja Geblek Bersastra (Regas) sendiri adalah komunitas yang bergiat di bidang bahasa dan sastra khususnya untuk anak muda. Regas memiliki visi untuk mengenalkan, mengembangkan dan meningkatkan literasi serta sastra di Yogyakarta khususnya di kabupaten Kulon Progo. Sejauh ini Regas telah melakukan berbagai kegiatan, seperti pentas apresiasi, olimpiade sastra, ngaji sastra, bincang sastra dan sinau sastra. Regas mempelajari bidang sastra Indonesia dan sastra Jawa. Komunitas ini telah mendapat banyak perhatian dari masyarakat, seperti halnya dalam acara Sinau Sastra Jawa yang berlangsung lancar dan penuh antusias.
Dalam hal ini, Komunitas Regas telah menghadirkan angin segar bagi dunia sastra Jawa. Sehingga Sastra Jawa menjadi semakin berkembang dan dicintai oleh seluruh lapisan masyarakat. (tks/qin)
