Anda berada di
Beranda > News > Tim Gadinglumbung, Bantul Berhasil Menjadi The Best Smash Hapiii 76 Yogyakarta

Tim Gadinglumbung, Bantul Berhasil Menjadi The Best Smash Hapiii 76 Yogyakarta

BANTUL – SPJ – Pertandingan bola voli Smash Hepiii 76 merupakan bagian dari event Jalan Jalan Hepii yang diselenggarakan di beberapa wilayah oleh Djarum 76, Salah satunya di Yogyakarta. Pertandingan yang menegangkan ini dilaksanakan pada Minggu, 6 Agustus 2023 di Parkiran Stadion Mandala Krida sejak pukul 09.00–20.00 WIB. Tidak hanya mendatangkan grup band Souljah dan Bravesboy untuk memeriahkan acara ini, melainkan dibintangi oleh Yolla Yuliana, Maya Indri dan Adinda Indah.

Tim yang mengikuti pertandingan ini merupakan 2 tim perwakilan dari kabupaten diwilayah Yogyakarta. Pada pelaksanaan Porkal Donotirto beberapa hari lalu tidak salah menunjuk tim bola voli Gadinglumbung sebagai juara 2 untuk lolos ke pertandingan selanjutnya bersama tim bola voli dusun Colo sebagai juara 1 menjadi perwakilan dari Bantul. Pada pertandingan babak penyisihan awal Tim Gading memenangkan 2–0 melawan Tim Ringga Jaya dari Sleman, kemudian pada babak semifinal menang melawan Tim Kriyan dari Kulon Progo dengan skor 2-1 dan Final melawan Lelembut Muda dari Gunung Kidul dengan skor 2-0.

Ali Wijaya, Anggota tim Gadinglumbung mengatakan, bahwa ini kelanjutan dari Pordes/Porkal yang menang di tingkat kabupaten.

“Juara 1 Colo dan Juara 2 Gading, 3 kali tanding totalnya sampai final. Satu set 2 kemenangan,” kata Ali Wijaya.

Tak sia-sia perjuangan jatuh bangun Tim Gading ini untuk mendapatkan posisi The Best Smash Hepiii 76 yaitu Juara 1 atas dukungan supporter yang tak kalah gacornya dengan suppoter lain. Sungguh gempar malam final kala itu dengan teriakan teriakan supporter Tim Gading untuk menyemangati tim kebanggaanya. Semoga dengan adanya event ini akan membangkitkan semangat juang para atlet voli tarkam yang kemudian akan melambung mengudara pada kejuaraan antar kabupaten maupun tingkat selanjutnya.

“Selamat atas kemenangan Tim Gading, kemenangan ini sebagai pemacu semangat untuk berlatih dengan maksimal. Sehingga potensi lokal akan bermunculan dan bisa diandalkan untuk event-event berikutnya,” ungkap Edi Purnama Dukuh Gadinglumbung.

Ditulis oleh: Septia Rahayu, Mahasiswi Administrasi Publik UNISA Yogyakarta.

Artikel Serupa

Ke Atas