Anda berada di
Beranda > News > GALANG PENULIS BARU, PARAMARTA SELENGGARAKAN WORKSHOP MENULIS GEGURITAN DAN CERITA CEKAK (CERKAK)

GALANG PENULIS BARU, PARAMARTA SELENGGARAKAN WORKSHOP MENULIS GEGURITAN DAN CERITA CEKAK (CERKAK)

BANTUL – SPJ – Paguyuban Sastrawan Jawa Bantul (PSJB) Paramarta akan menyelenggarakan Workshop Menulis Geguritan dan Cerita Cekak (cerkak) pada hari sabtu, 1 Oktober 2022.

“Nantinya para peserta akan diberi materi dasar, kemudian praktik menulis, lantas dibimbing sampai mampu menulis geguritan atau cerita cekak, oleh para narasumber dan mentor pendamping dari para penulis sastra Jawa yang sudah tidak asing lagi,” jelas Bambang Nugroho, Ketua Paramarta (21/9/2022).

Usai mengikuti workshop ini, karya peserta baik geguritan dan cerita cekak akan dijadikan buku antologi bersama, selanjutnya di launching dan para peserta akan menjadi anggota baru Paramarta.

Lebih lanjut, Nur Rois sekretaris Paramarta menjelaskan bahwa sebenarnya agenda akan dimulai 27 September 2022, namun karena hal teknis dan permintaan peserta, pelaksanaan diundur menjadi untuk Kelas Nulis Geguritan (Sabtu, 1 Oktober 2022) menghadirkan narasumber utama Ardini Pangastuti dan Suwarsidi.

Sementara itu untuk Kelas Nulis Cerita Cekak, dilaksanakan juga pada hari tersebut Sabtu, 1 Oktober 2022, dengan narasumber utama M. Widhi Pratiwi dan Umi Kuntari. Kedua kelas tersebut akan dimulai pukul 09.00 s.d. 16.00 wib bertempat di Aula SMKN 2 Sewon Bantul.

Peserta perkelas dibatasi maksimal 30 orang, pendaftaran paling lambat 27 September 2022, terbuka untuk umum, pendaftaran melalui contact person Sdr. Nur Rois melalui WA 081226461649. Kontribusi peserta per kelas @Rp. 100.000,- (dengan memilih salah satu kelas Geguritan atau Cerkak). Biaya pendaftaran ditransfer ke Rek BPD DIY Cabang Bantul a.n. Suyati, S.Pd. No. Rek. 004.211.003119. Peserta akan mendapatkan fasilitas berupa sertifikat, konsumsi, dan file materi pelatihan.

“Kami undur kegiatannya menjadi 1 Oktober 2022, sekaligus membuka rangkaian kegiatan HUT Ke-5 PSJB Paramarta. Untuk peserta kami buka secara umum, tidak ada batasan usia maupun wilayah domisili tempat tinggal. Jadi dari luar Bantul, luar DIY juga boleh mengikuti kegiatan ini, termasuk kami ingin mencari peserta dari bibit anak muda dalam menulis sastra Jawa,” pungkas Bambang Nugroho. (red)

Artikel Serupa

Ke Atas